Sinema merupakan suatu medium yang khas untuk mengirimkan pesan-pesan khusus untuk tujuan yang spesifik. Film dokumenter dapat menangkap potongan hidup kita, lalu menjadikannya sebagai medium untuk berbagi beragam cerita dan isu yang perlu diterima oleh penonton.
Saat ini, kita melihat pertumbuhan teknologi yang begitu cepat dan berdampak bagi cara kita menikmati sinema. Kita bahkan dapat menggenggam sinema di tangan kita melalui ponsel pintar atau perangkat lainnya. Di sisi lain, teknologi pun dapat membawa kita ke dalam sinema itu sendiri – melalui Virtual Reality (VR).
Dengan dukungan dari Voice Global, The Feelings of Reality ingin mempelajari dan menyelami lebih dalam medium VR sebagai sebuah media tutur yang imersif. Dengan VR, kita seolah-olah dibawa ke dalam film—dan berada lebih dekat dengan subjek yang ada di film. Keunikan dan kekhasan medium ini hendak dari dieksplor lebih jauh bersamaan dengan misi mewujudkan inklusivitas dalam kehidupan sehari-hari, khususnya bagi penyandang disabilitas.
Di dalam kehidupan keseharian, sering kali kita kurang peka atau kurang tahu tentang batasan-batasan akses yang dimiliki penyandang disabilitas. Baik itu dari segi struktural, fisik, maupun stigma. Padahal, kita semua memiliki hak yang sama di dalam sebuah masyarakat yang inklusif.
Perpaduan VR dan dokumenter ini ingin membawa penonton untuk lebih dekat, bahkan mengalami keseharian penyandang disabilitas dari beberapa kota di Indonesia. Untuk beberapa menit, kita diajak untuk “masuk ke dalam sepatu” mereka dan merasakan realitas mereka.
Delapan film hasil fasilitasi workshop bersama Festival Film Dokumenter (FFD) ini akan membawa Anda ke sebuah kontak yang diimajikan—dan setelah membuka kacamata realitas maya. Kita bisa merefleksikan kembali realitas yang kita persepsikan dengan realitas maya dari dalam VR, serta membuka lebih banyak tabir untuk kembali belajar peka dan belajar mengenai realitas penyandang disabilitas.
1. Temukan 8 Film Dokumenter dengan mengklik judul The Feelings of Reality: Expanding Empathy.
2. Klik tanda panah untuk menelusuri 8 Film Dokumenter The Feelings of Reality, kemudian klik pada gambar untuk menonton sebuah judul.
3. Di halaman layar menonton tiap judul film dokumenter The Feelings of Reality, kamu bisa menonton melalui beberapa perangkat dan beberapa cara penelusuran.
Klik tanda play, putar film lebih dulu.
4. Beberapa pilihan perangkat (device) menonton:
A. Jika menggunakan Virtual Reality Headset (ms: Oculus, HTC Vive, Sony PSVR, Samsung Odyssey, Xiami Theater VR, dsb), akses The Feelings of Reality ini menggunakan browser, kemudian klik tanda/logo VR dari pointer controller-mu.
B. Jika menggunakan Personal Computer (PC) atau Laptop, kamu bisa tetap klik tanda/logo VR, gerakkan film menggunakan mouse/touchpad-mu. Putar (play) film terlebih dahulu dan telusuri tiap sudut pandang kamera menggunakan 360 derajat.
Pengalaman terbaik (agar tidak tersendat dan patah-patah):
C. Jika ingin menggunakan Cardboard minimalis atau VR-Box yang cukup murah dengan menancapkan Smartphone-mu juga bisa loh.
Pastikan smarthpone-mu mendukung Greyscope Sensors dengan baik, agar dapat menggerakkan sudut pandang kamera dengan menggerakkan Smartphone (tanpa menyentuh layar).
Langkah ini berhasil digunakan di beberapa device Smartphone (karena requirement berbeda), beberapa Smartphone yang telah diujikan Smartphone Android (Samsung J6+, Nokia 6). Ujicoba pada smartphone type lain juga akan kami update.