Atika Zahra, siswa kelas lima MI inklusi Keji, Ungaran Barat. Meski tergolong sebagai anak berkebutuhan khusus, Atika mampu belajar hidup mandiri, baik ketika berada di rumah, di sekolah, maupun di lingkungan tempat tinggalnya. Kemampuan Atika untuk belajar mandiri tumbuh kuat karena mendapat kesempatan dan perlakuan setara dari orang-orang disekitarnya.